“Apa sih sebenernya yang menjadi kebutuhan bagi kelas menengah itu? Itu soal pekerjaan, soal pendidikan, angka pengangguran meningkat,” kata Pangeran.
“Jadi, bagaimana program Mas Pram dan Bang Rano, misalnya nanti ada pelatihan, ada job fair tiap 3 bulan sekali akan dilakukan di level-level kelurahan,” sambungnya.
Di kesempatan sama, mantan staf Anies Baswedan saat menjabat Gubernur DKI Jakarta 2017-2022, Usamah Abdul Aziz mengungkapkan sejumlah kebijakan untuk kelas menengah di era Anies.
Salah satu program yang dijalankan yaitu peningkatan keterjangkauan transportasi umum. Salah satu tujuannya adalah untuk menekan biaya hidup warga kelas menengah dalam menjalankan kesehariannya.
“Pengeluaran terbesar mereka itu hampir semua di transportasi. Akhirnya pada saat itu kami komit untuk membangun transportasi yang baik dan murah. Maka, lahirlah JakLingko, kita buat terintegrasi,” tukas Usamah pamer.
Sementara, mantan staf Ahok yang memimpin Jakarta periode 2014-2017, Michael Sianipar menguraikan, hal utama dijalankan Ahok dalam penguatan kelas menengah adalah mengedepankan kualitas layanan pemerintah, termasuk penganggaran daerah.