IPOL.ID – Sayembara Rp8 Miliar dilontarkan Maruarar Sirait bagi masyarakat yang bisa menangkap buron KPK, Harun Masiku dinilai bentuk kebebasan berekspresi.
Hal itu diungkapkan, Ketua Komisi III DPR RI, Habiburokhman menyikapi sayembara berhadiah Rp 8 miliar tersebut.
Habiburokhman memandang sayembara yang digagas Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) itu sebagai hal yang positif. Menurutnya, tindakan politisi yang akrab disapa Ara itu merupakan bagian dari kebebasan berekspresi dalam dunia demokrasi.
“Soal sayembara, tadi kan ada yang nanya kan, soal sayembara itu kan kebebasan berekspresi masyarakat yang cinta akan pemberantasan korupsi,” kata Habiburokhman di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (29/11/2024).
Politikus Gerindra itu menghargai sikap Ara yang mendorong pemberantasan korupsi. “Yang ingin korupsi diberantas kita hormati,” ujarnya.
Habiburokhman mengamati sayembara seperti dilakukan Ara pernah terjadi sebelumnya. Sehingga menurutnya, hal tersebut bukan hal yang aneh di Indonesia.
“Sudah ada beberapa sayembara, ada Iphone ya kan, ada apalagi Umroh, terakhir dari Pak Maruarar 8 miliar,” tuturnya.
Selain itu, Habiburokhman berkelakar untuk mengikuti sayembara tersebut. Ia bahkan mengajak politikus Demokrat Hinca Panjaitan
“Kalau kayak begitu kita ikut juga ya Pak Hinca ya, kami ikut mencari juga tuh 8 miliar lumayan buat kampanye 2029 ya, bersama Pak Hinca Panjaitan,” paparnya.(sofian)