10 Manfaat Kunyit, Salah Satunya Atasi Asam Lambung

IPOL.ID – Kunyit berasal dari Asia Tenggara, kunyit merupakan salah satu jenis tanaman yang termasuk dalam famili Zingiberaceae yang mempunyai batang semu yang dibentuk dari pelepah daun-daunnya.

Bagian utama tanaman kunyit adalah rimpangnya yang merupakan tempat tumbuhnya tunas. Senyawa utama yang terkandung dalam rimpang kunyit adalah kurkuminoid dan minyak atsiri.

Kunyit mempunyai khasiat sebagai jamu dan obat tradisional. Senyawa yang terkandung dalam kunyit (kurkumin dan minyak atsiri) mempunyai peranan sebagai antioksidan, antitumor, antikanker, antimikroba, antiracun.

Berikut manfaat kunyit untuk kesehatan yang tidak boleh dilewatkan:

1. Mengatasi Asam Lambung
Kandungan kurkumin dalam kunyit terbukti efektif untuk mengatasi asam lambung. Cara kunyit mengatasi maag adalah dengan mengurangi jumlah keasaman cairan pada lambung.

Kandungan polifenol pada kunyit juga bisa mencegah peradangan pada kerongkongan yang bisa memicu asam lambung naik. Kandungan ini juga bisa mengatasi gastritis, yang ditandai dengan gajala mual, kembung, hingga muntah.

2. Mengurangi Peradangan
Salah satu manfaat terkenal dari kunyit adalah kemampuannya untuk mengurangi peradangan dalam tubuh. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa senyawa aktif dalam kunyit, terutama kurkumin, memiliki efek anti-inflamasi yang kuat.

Ini berarti kunyit dapat membantu mengurangi gejala peradangan, seperti pembengkakan dan rasa sakit. Bagi individu yang menderita kondisi seperti arthritis, di mana radang sendi menjadi masalah utama, penggunaan kunyit sebagai suplemen atau dalam bentuk bumbu dapat membantu mengurangi rasa nyeri.

3. Meredakan Nyeri Sendi
Selain menjadi anti-inflamasi, kunyit juga bermanfaat untuk meredakan nyeri. Ini terutama berlaku untuk nyeri yang terkait dengan peradangan, seperti pada kasus radang sendi.

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa konsumsi kunyit secara teratur dapat memberikan manfaat serupa dengan penggunaan obat anti-inflamasi non-steroid seperti Ibuprofen dalam meredakan nyeri pada sendi.

Namun, penting untuk dicatat bahwa dosis dan penggunaan kunyit sebagai pereda nyeri harus dibahas dengan profesional kesehatan, terutama bagi mereka yang mungkin memiliki kondisi kesehatan tertentu atau sedang mengonsumsi obat-obatan lain.

4. Optimalkan Fungsi Hati
Kandungan antioksidan pada kunyit terbukti efektif untuk menjaga kesehatan hati. Kandungan ini dapat membantu melindungi hati dari kerusakan yang disebabkan oleh radikal bebas dan toksin.

Bagi seseorang dengan kondisi seperti diabetes, di mana masalah kesehatan hati sering terjadi, memasukkan kunyit ke dalam aturan diet Anda dapat memberikan manfaat tambahan dalam menjaga kesehatan hati.

5. Mengurangi Risiko Kanker
Kunyit telah menjadi subjek penelitian yang menarik dalam bidang pencegahan kanker. Ini disebabkan kandungan kurkumin, senyawa aktif yang ditemukan dalam kunyit telah terbukti memiliki sifat anti-kanker dalam beberapa studi.

Kurkumin pada kunyit dapat memiliki efek perlindungan terhadap kanker tertentu. Meskipun penelitian lebih lanjut masih diperlukan untuk memahami dengan lebih baik mekanisme dan dosis yang optimal untuk penggunaan kunyit dalam konteks pencegahan dan pengobatan kanker.

6. Manfaat Kunyit untuk Meningkatkan Kekebalan Tubuh
Salah satu cara alami untuk meningkatkan kekebalan tubuh adalah dengan mengonsumsi kunyit dengan campuran madu secara teratur. Kunyit dan madu telah lama dikenal sebagai bahan dalam jamu tradisional yang membantu menghangatkan tubuh dan meningkatkan ketahanan terhadap penyakit.

7. Mendukung Kesehatan Kewanitaan
Manfaat kunyit untuk wanita salah satunya adalah meredakan gejala nyeri saat haid. Kunyit asam dengan kandungan anti peradangan alaminya, telah terbukti membantu mengurangi peradangan dan kram yang sering muncul selama menstruasi.

8. Mengurangi Kembung
Salah satu masalah pencernaan yang sering dialami oleh banyak orang adalah kembung. Kondisi ini bisa sangat mengganggu aktivitas sehari-hari dan membuat kita merasa tidak nyaman.

Untungnya, kunyit memiliki sifat antispasmodik yang dapat membantu meredakan ketegangan pada otot-otot dalam saluran pencernaan, sehingga membantu mengurangi gejala kembung.

9. Baik untuk Sistem Pencernaan
Kunyit tidak hanya menjadi bumbu masakan yang memberi cita rasa khas, tetapi juga memiliki peran penting dalam menjaga kesehatan sistem pencernaan kita.

Kandungan antioksidan dan anti peradangan dalam kunyit berperan dalam membantu tubuh mencerna makanan dengan lebih efisien. Konsumsi kunyit secara teratur bahkan bermanfaat untuk membantu meredakan peradangan dalam saluran pencernaan.

10. Baik untuk Diet
Kunyit menjadi salah satu pilihan terbaik bagi mereka yang sedang diet atau menjalani gaya hidup sehat. Air rebusan kunyit yang tinggi antioksidan bisa menghambat proses penyimpanan energi dalam bentuk lemak.

Belum lagi, sifat antiinflamasi kunyit dapat menekan respon peradangan, yang umumnya dipicu oleh masalah obesitas.

Namun untuk mengonsumsi kunyit setiap hari boleh dilakukan, tetapi dengan jumlah yang wajar dan tidak berlebihan:
1. Batas normal konsumsi kunyit yang disarankan adalah 490 mg per hari selama satu minggu.
2. Sebaiknya tidak mengonsumsi kunyit lebih dari 500 mg per hari.
3. Konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi terlebih dahulu sebelum mengonsumsi kunyit dalam jumlah besar atau dalam jangka waktu yang lama.

Mengonsumsi kunyit secara berlebihan dapat menimbulkan efek samping, seperti:
1. Gangguan sistem pencernaan, seperti mual, perut kembung, dan diare.
2. Sakit kepala Reaksi alergi, seperti ruam atau gatal-gatal pada kulit.
3. Gangguan saluran empedu dan organ hati
Efek negatif pada kesuburan pria.

Inilah beberapa manfaat kunyit bagi kesehatan tubuh. Jika kamu adalah pengidap alergi yang ingin mengonsumsinya, tanya dokter terlebih dulu agar tidak terjadi hal-hal yang membahayakan.(Vinolla)