Cerita film “Ketindihan” menyoroti kisah hidup Tania (Haico Van der Veken), seorang atlet tenis muda, mulai mengalami ketindihan saat tidur dan teror mistis setelah temannya, Nurul (Luana Dutra), bunuh diri, tak lama setelah Tania dan teman-temannya memanggil jin mitos dari Aceh, bernama BEUNO (baca:Buno-red).
Di tengah tekanan untuk mengejar kejuaraan tenis dan teror mistis yang semakin intens, Tania juga dihadapi dengan hubungan keluarga yang kacau.
Ayahnya, Beni (Donny Damara), adalah seorang pelatih tenis yang keras, ibunya, Samantha (Wulan Guritno), sangat terobsesi dengan kecantikan hingga mengabaikan suami dan anaknya, serta adiknya, Timothy (Ali Fikry), yang sangat Tania sayangi namun selalu diabaikan kedua orangtuanya.
Selain itu, Tania juga harus menghadapi kekasihnya, Coki (Kevin Ardilova), yang kasar dan toxic. Ketika teror dari BEUNO dan arwah Nurul semakin intens, hidup Tania perlahan hancur, hingga mengancam nyawanya sendiri dan orang-orang yang ia cintai.
Dalam video trailer film “Ketindihan” yang sudah dirilis, suasana menegangkan hadir dengan diawali adegan munculnya sesosok tangan misterius yang membelai Tania (Haico Van der Veken).