IPOL.ID – Menengah/ Jauh dan KA Lokal yang sudah terjual untuk periode masa libur Natal dan Tahun Baru 2024/2025 yaitu 739.418 tiket dari total kapasitas tempat duduk yang disediakan KAI sebanyak 3.572.588.
Dari 739.418 tiket terjual tersebut terdiri dari 730.525 KA Jarak Menengah/ Jauh atau 26,36% dari total jumlah tempat duduk tersedia sebanyak 2.770.864 tiket. Sedangkan untuk penjualan KA Lokal baru mencapai 8.893 tiket atau 1,11% dari total jumlah tempat duduk yang disediakan yaitu 801.724 tiket.
Untuk KA Jarak Menengah/Jauh pemesanan tiket sudah dapat dilakukan H-45, sedangkan KA Lokal sendiri pemesanannya baru dapat dipesan H-30 sebelum keberangkatan dan ada beberapa juga yang baru dapat dipesan H-7 sebelum keberangkatan.
“Jumlah tersebut masih akan terus berubah dinamis dan bertambah, karena penjualan masih berlangsung. KAI berharap masyarakat dapat segera memesan tiket dan merencanakan liburan dengan matang karena tiket KA masa Nataru masih cukup banyak tersedia,” tambah Anne.
Pada 19 Desember 2024 hingga 5 Januari 2025 KAI Group menyediakan total 44.754.280 tempat duduk yang terdiri 3.572.588 Penumpang KAI, 35.407.300 Penumpang KAI Commuter, 4.142.520 Penumpang LRT Jabodebek, 588.304 Penumpang LRT Sumsel, 7.416 Penumpang KAI Wisata, 487.728 Penumpang KAI Bandara, 29.160 KA Makassar-Parepare dan 519.264 KCIC.
“Adapun total jumlah perjalanan KAI Group yaitu 40.782 KA dengan rincian 7.328 perjalanan KA yang dikelola KAI, 23.204 perjalanan KA yang dikelola KAI Commuter, 1.872 perjalanan KA yang dikelola KAI Bandara, 5.598 perjalanan LRT Jabodebek, 1.772 perjalanan LRT Sumsel, 36 perjalanan yang dikelola KAI Wisata, 108 perjalanan KA Makassar-Parepare serta 864 perjalanan Whoosh yang dikelola KCIC,” jelas Anne.
Penjualan tertinggi keseluruhan tiket baik KA Jarak Menengah/ Jauh dan KA Lokal pada periode sebelum Hari Natal terjadi pada H- 4 (21 Desember 2024) dengan total penjualan 57.114 tiket. Sementara untuk periode setelah Hari Natal, terjadi pada H+4 (29 Desember 2024) dengan penjualan 53.103 tiket. Adapun KA Ekonomi dengan sarana New Generation angka penjualannya sudah mulai tinggi seperti KA Progo, KA Majapahit dan KA Jaka Tingkir.
Berikut daftar KA Jarak Menengah/Jauh Ekonomi Komersial dengan penumpang terbanyak:
1. KA Progo (KA 247) Relasi Lempuyangan – Pasarsenen : 9.391 Penumpang.
2. KA Majapahit (KA 215) Relasi Malang – Pasarsenen : 8.915 Penumpang.
3. KA Matarmaja (KA 234A) Relasi Pasarsenen – Malang : 8.244 Penumpang.
4. KA Progo (KA 248A) Relasi Pasarsenen – Lempuyangan : 7.991 Penumpang.
5. KA Majapahit (KA 216) Relasi Pasarsenen – Malang : 7.434 Penumpang.
6. KA Matarmaja (233) Relasi Malang – Pasarsenen: 6.172 Penumpang.
7. KA Jaka Tingkir (222A) Relasi Pasarsenen – Purwosari : 5.947 Penumpang.
8. KA Jayakarta (218B) Relasi Pasarsenen – Surabaya Gubeng : 5.737 Penumpang.
9. KA Jayakarta (217B) Relasi Surabaya Gubeng – Pasarsenen: 5.423 Penumpang.
10. KA Bogowonto (KA136A) Relasi Pasarsenen – Lempuyangan : 4.951 Penumpang.
Selain KA Ekonomi Komersial, KAI juga mengoperasikan KA Ekonomi PSO dengan penjualan tertinggi pada masa Nataru 2024/2025 hingga saat ini yaitu KA Airlangga relasi Pasarsenen – Surabaya Pasarturi (pp), KA Bengawan relasi Pasarsenen – Purwosari (pp), KA Sri Tanjung relasi Lempuyangan – Ketapang (pp) serta KA-KA Ekonomi PSO lainnya.
“KAI akan terus meningkatkan layanan terutama pada kelas kereta ekonomi dengan menghadirkan KA New Generation. Hingga kini, terdapat 12 kereta generasi pertama dan 60 kereta generasi kedua, masing-masing dengan kapasitas 72 tempat duduk yang memberikan kenyamanan maksimal bagi pelanggan dan tentunya akan hadir juga selama masa libur Natal dan Tahun Baru 2024/2025,” tutup Anne. (ahmad)