IPOL.ID – Viral di media sosial, kabar puluhan pengusaha katering makanan di Kota Kediri, Jawa Timur, menjadi korban penipuan oleh oknum yang mengatasnamakan sebuah kelompok masyarakat (pokmas) terkait program makan bergizi gratis (MBG).
Namun modus penipuan tersebut berawal dari tawaran kerja sama bisnis dengan janji kontrak selama lima tahun. Untuk setiap kesanggupan melayani seribu kotak makanan, para pemilik katering diminta menyetor uang jaminan sebesar Rp1 juta dan terkumpul uang total Rp72 juta.
Kelompok masyarakat tersebut mengklaim akan memenangkan tender program makan bergizi gratis yang dikabarkan berasal dari Kodim 0809 Kediri. Namun, setelah sekian lama tidak ada kejelasan, para pengusaha katering mendatangi salah satu oknum pokmas di kediamannya. Pertemuan tersebut berujung pada ketegangan antara kedua pihak.
Para pengusaha katering kini menuntut pengembalian uang jaminan yang telah mereka setor kepada pokmas.
Satu korban bernama Nining mengaku, kronologi awal tertipu karena diajak oleh rekannya untuk menjadi pemasok program makan bergizi gratis. Ia tertarik bergabung karena dijanjikan kontrak kerja sama selama 5 tahun. Nining bahkan mengajak sejumlah pemilik katering lainnya untuk ikut serta dalam program tersebut.