IPOL.ID – Presiden Amerika Serikat (AS) terpilih Donald Trump menyampaikan pada Minggu (1/12) bahwa besannya yang juga pengusaha Amerika keturunan Lebanon, Massad Boulos, akan menjadi penasihat seniornya untuk urusan Arab dan Timur Tengah.
Ini merupakan kedua kalinya dalam beberapa hari terakhir Trump memilih ayah mertua dari salah satu anaknya untuk menjabat di pemerintahannya.
Trump mengatakan dalam platform Truth Social-nya bahwa Massad, yang merupakan ayah mertua dari putrinya, Tiffany, adalah seorang pengacara ulung dan pemimpin yang sangat dihormati di dunia bisnis, dengan pengalaman yang luas di kancah Internasional.”
“Dia telah lama menjadi pendukung nilai-nilai Partai Republik dan Konservatif, sebuah aset bagi Kampanye saya, dan berperan penting dalam membangun koalisi baru yang luar biasa dengan Komunitas Arab-Amerika,” tulis Trump dilansir Anadolu, Senin (2/12).
“Massad adalah seorang pembuat kesepakatan, dan pendukung perdamaian yang tak tergoyahkan di Timur Tengah. Dia akan menjadi advokat yang kuat untuk Amerika Serikat, dan kepentingannya, dan saya senang memilikinya di tim kami!” tambahnya.
Boulos adalah satu lagi nama dari keluarga dekat Trump yang akan bekerja sama dengan Trump dalam masa jabatannya yang kedua.
Sebelumnya, pada Sabtu, Trump juga mengumumkan bahwa dia mencalonkan besannya Charles Kushner, seorang pengusaha terkemuka dari New Jersey, untuk menjadi duta besar untuk Prancis.
Kushner adalah ayah dari Jared Kushner, menantu Trump yang menjabat sebagai penasihat senior selama masa kepresidenannya. (far)