Perdana Menteri Denmark Mette Frederiksen menepis pernyataan Trump, dan menegaskan kembali pendirian negaranya terkait otonomi Greenland.
Hubungan Jerman dengan AS juga diuji oleh pernyataan tendensius Elon Musk, penasihat dekat Trump.
Musk secara terbuka mengkritik Kanselir Scholz dan Presiden Frank-Walter Steinmeier dan menyuarakan dukungan untuk partai sayap kanan Alternatif untuk Jerman (AfD) menjelang pemilihan umum Jerman pada 23 Februari.
Sebagai tanggapan, Scholz menegaskan kembali komitmen Jerman terhadap NATO sebagai pilar utama keamanan dan menggarisbawahi pentingnya menjunjung tinggi integritas perbatasan.
“Ini berlaku di Timur dan Barat. Ini adalah inti dari apa yang kami sebut nilai-nilai Barat,” katanya.
Sementara pelantikan Trump akan digelar pada 20 Januari, para pemimpin Eropa bersiap menghadapi kemungkinan tantangan terhadap hubungan transatlantik.(*)