IPOL.ID – Presiden AS terpilih Donald Trump dan Presiden Rusia Vladimir Putin diagendakan akan melakukan pembicaraan telepon dalam beberapa hari atau beberapa pekan ke depan.
Hal itu diungkapkan oleh Mike Waltz, Penasihat Keamanan Nasional yang ditunjuk oleh Trump, dalam wawancara dengan ABC pada Minggu (12/1/25).
Belum ada kepastian tentang kapan pembicaraan itu akan dilakukan, tetapi Waltz mengatakan bahwa pihaknya sedang mengupayakan. “Jadi itu akan menjadi langkah yang akan kami ambil dan kami akan melanjutkannya dari sana,” kata dia.
“Dan salah satu hal yang akan kami bahas dengan Ukraina adalah masalah personel yang sangat serius,” sambungnya.
Menurut Waltz, Trump mengakui bahwa ide untuk merebut kembali wilayah Ukraina yang dikuasai Rusia tidak realistis, dan pihak lain juga mulai memahami hal itu.
Waltz juga mengatakan bahwa gencatan senjata akan menjadi “langkah pertama yang sangat positif” bagi Rusia dan Ukraina, yang akan mengarah pada penyelesaian konflik lewat negosiasi.
“Semua orang tahu bahwa ini harus berakhir dengan cara diplomatik,” kata dia. “Cuma menurut saya, tidak realistis untuk mengatakan kita akan mengusir semua warga Rusia dari tanah Ukraina.”