Dalam kesempatan itu, pihaknya melalui penyuluh pertanian lapangan, satuan pelaksana KPKP Kecamatan Pulogadung memberikan pembinaan, pendampingan terhadap siswa sekolah, guru, dapat mempraktekkan di pekarangan sekolah. Sehingga penghijauan produktif dapat terlaksana bukan hanya di sekolah namun diharapkan juga bisa di tempat tinggalnya.
Sementara itu, Kepala SDN Jatinegara Kaum 11 Pagi, Sri Kustiah menambahkan, kebetulan di sekolah yang terhampar di atas lahan seluas kurang lebih 6.000 meter persegi masih terdapat lahan kosong sekitar 1.000 meter. Sehingga bisa dimanfaatkan untuk urban farming.
Saat ini lahan yang dimanfaatkan untuk urban farming sekitar 400 meter persegi.
“Saya menjadi kepala sekolah disini sejak empat bulan lalu, melihat ada lahan kosong yang tidak dimanfaatkan dengan baik. Sehingga langsung kita manfaatkan untuk urban farming dengan meminta bantuan Sudin KPKP Jakarta Timur untuk menatanya,” kata Sri.
Penataan lahan urban farming ini, lanjut Sri, melibatkan pihak guru dan murid di sekolah tersebut. Dari lahan tersebut, setidaknya sudah melakukan panen sayur beberapa kali dan hasilnya dirasakan bersama pihak sekolah dan orangtua murid. Di antaranya, sudah pernah panen kangkung, bayam terong, tomat dan cabai.