Mantan Wali Kota Bogor dua periode ini mengatakan, kegiatan yang dilakukan di Monas merupakan gladikotor. Tujuannya agar proses pelantikan kepala daerah berlangsung tertib, rapi, dan lancar.
“Pagi ini (kemarin) para kepala daerah yang akan dilantik diberikan pengarahan, (penjelasan) rundown acara, proses pelantikan seperti apa. Dan mereka diharapkan bisa berlatih untuk menyesuaikan karena dari Monas akan bergeser menuju istana. Harus rapi,” ucapnya.
Bima Arya berharap agar kepala daerah yang akan dilantik dapat berlatih agar tidak terjadi kesalahan. “Ini momen sekali seumur hidup dan disaksikan oleh seluruh rakyat Indonesia, jadi harus dilakukan dengan baik,” ujar Bima Arya.
Selain pengarahan di Monas, para kepala daerah juga akan mengikuti upacara pelantikan di Istana Negara. Untuk memastikan kelancaran, mereka menjalani latihan dari Selasa (18/2/2025) dan Rabu (19/2/2025) agar terbiasa dengan rangkaian acara.
Bima Arya mengungkapkan, pada Rabu (19/2/2025) akan digelar gladi bersih dengan pelaksanaan yang lebih detail. Diharapkan, seluruh kepala daerah terpilih dapat menjalaninya dengan tertib.