“Kami ingin lihat prosedur di Bogasari, menyangkut kesiapan produksi, keamanan produksi hingga output atau produk akhirnya mau dikemanakan. Apalagi untuk Indofood secaara grup, Badan POM mengeluarkan kurang lebih 5 000 sertifikat. Ada kurang lebih 50 sertifikat terkait good manufacturing practises (GMP) atau cara pembuatan pangan olahan,” kata Kepala BPOM, Taruna kepada awak media usai acara kunjungan, pada Kamis (27/2/2025).
Terkait sertifikasi dan perijinan dikeluarkan, menurut Taruna, Badan POM perlu melihat secara langsung ke lapangan sebagai bagian dari monitoring dan evaluasi. Mulai dari tahapan pengadaan bahan, seperti saat kunjungan ke pelabuhan Bogasari yang sedang aktivitas bongkar muat gandum.
Lanjut ke salah satu line produksi yaitu Mill HIJ yang berkapasitas giling 3.600 metrik ton per hari, hingga tinjauan produk akhir.
Taruna menegaskan, kunjungan lapangan ini juga sesuai arahan Menteri Koordinator (Menko) Pangan, untuk memastikan ketersediaan dan kualitas pangan terpenuhi. Apalagi ada jutaan sertifikat dikeluarkan Badan POM setiap tahunnya.
