IPOL.ID – Wakil Gubernur Jakarta Rano Karno menegaskan dirinya bakal tetap menghadiri acara penutupan retret di Akademi Militer (Akmil), Magelang, Jawa Tengah, pada Kamis (27/2/2025).
Keputusan itu diambilnya meskipun Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Megawati Soekarnoputri, telah mengeluarkan instruksi resmi kepada seluruh kepala daerah dari PDIP untuk tidak mengikuti kegiatan tersebut.
“Oh iya (mengikuti retret), saya kan diundang memang tanggal 27,” kata Rano kepada wartawan, Sabtu (22/2).
Rano mengakui bahwa instruksi dari Megawati melalui surat resmi agar kepala daerah PDIP tidak mengikuti retret tersebut hingga saat ini belum dicabut.
Namun, ia menekankan bahwa kehadirannya hanya sebatas undangan untuk acara penutupan.
“Sampai hari ini belum dicabut (instruksi Megawati). Ingat, wakil diundang itu 27 hanya untuk penutupan,” sebutnya.
Ketika ditanya mengenai kehadiran Gubernur Jakarta Pramono Anung dalam retret tersebut, Rano menyatakan mesti ditanyakan kepada Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDIP.
“Kalau Pak Pram, tanya sama DPP, tugas saya ini perintah Pak Pram sebagai Gubernur, yaitu mengawal pembangunan Jakarta untuk menjaga. Ini bukan juga pekerjaan mudah, teman-teman. Jadi, mungkin itu nanti tanya kepada DPP saja,” katanya.
Meski demikian, Rano membuka peluang bahwa ia dan Gubernur Pramono mungkin akan mempertimbangkan untuk mengikuti retret gelombang kedua yang direncanakan oleh Kementerian Dalam Negeri.
“Mungkin, bisa saja. Ingat, sekali lagi surat ini adalah menunda, bukan melarang. Kemarin teman-teman sudah ada di Yogyakarta, sudah ada di Magelang,” ucapnya. (far)
Rano Pastikan Hadiri Penutupan Retret di Tengah Larangan Megawati
