IPOL.ID – Tersangka eksibisionis pria asal Sorong berinisial MS, 39, membantah sudah melakukan aksi tidak seronok terhadap anak di bawah umur di kawasan Pesanggrahan, Jakarta Selatan.
Bahkan kepada aparat Polsek Pesanggrahan, tersangka MS meracau mengaku tengah menderita penyakit sifilis atau raja singa dan tidak pernah melakukan onani di depan siswi SD berinisial A, 10.
Pengakuan itu disampaikan MS saat dihadirkan dalam pengungkapan kasus asusila di Polsek Pesanggrahan, pada Senin (3/3/2025) siang tadi.
“Saya dapat sifilis memang. Memang itu bukti. Saya benar kok. Kemarin saya lihat masih sifilis, masih berdarah. Mana saya mau bertinju. Tapi biar sudah terlanjur, Tuhan sudah atur nanti. Saya malu, karena itu tidak benar,” ucap MS terus saja meracau.
Pun demikian, tersangka MS juga berkilah tidak membuntuti korban. Saat kejadian, dia mengaku hendak pergi ke suatu tempat untuk mengambil mobil.
“Itu juga saya tidak ikuti dia (korban), saya mau pergi ambil mobil. Tapi karena saya sudah begini, mau gimana lagi, sudah ditonton orang. Saya mau gimana lagi, saya sudah serahkan sama yang di atas,” kilah MS.
Dia pun mengaku tidak menyesali perbuatannya dan tetap saja bersikukuh tidak melakukan aksi eksibisionis itu.
“Saya tidak bikin, saya sifilis bro, mau lihat? Saya memang sifilis loh, berdarah. Saya kasih masuk tangan bukan saya begini (onani),” kata MS.
“Saya mau tanding tinju juga. Saya profesional kok, saya tidak pernah berbuat begini,” tambah pria plontos itu.
Sejurus dalam kasusnya yang viral di media sosial, MS diduga bersembunyi dalam pelariannya dan melakukan berbagai upaya untuk menghindari kejaran polisi.
Kapolsek Pesanggrahan, AKP Seala Syah Alam menegaskan, saat pengejaran petugas Reskrim Polsek Pesanggrahan, tersangka MS ini sudah mengubah warna cat motornya dari silver menjadi hitam.
“Seperti yang dilihat di samping warnanya silver tetapi karena pelaku sudah mengetahui kejadian ini viral maka motor ini dipilox menjadi warna hitam,” ungkap Kapolsek Pesanggrahan, AKP Seala di Mapolsek, Senin (3/3/2025).
Lebih lanjut, Seala menjelaskan, tersangka juga mengecat helm yang digunakan saat beraksi menjadi warna hitam.
“Termasuk helmnya juga dicat ini oleh pelaku,” ungkap Kapolsek menunjukkan barang bukti helm milik MS.
Alhasil MS dicokok di sebuah bengkel di wilayah Cigombong, Bogor, Jawa Barat, Senin (3/3/2025) dini hari. Tersangka kabur ke Bogor setelah mengetahui aksinya viral di media sosial.
“Alhamdulillah MS dapat diamankan di Cigombong di Bogor,” tegas Seala.
“Alhamdulillah berkat peran aktif masyarakat memberikan informasi kepada kami di tempat-tempat mana pelaku biasa nongkrong, singgah, atau istirahat,” tambahnya.
Sebelumnya, dalam rekaman CCTV terlihat A sedang berjalan kaki masuk ke sebuah gang. Dan pelaku yang mengendarai sepeda motor matic terlihat beberapa kali melewati korban.
Pelaku kemudian berhenti di salah satu gang, meminggirkan sedikit motornya ke tepi jalan, lalu terlihat membuka celana.
Sambil menunggu dan melihat ke arah korban, pelaku tampak melakukan gestur tangan yang diduga masturbasi.
Korban yang melihat aksi pelaku langsung lari ketakutan. Kemudian MS kabur meninggalkan tempat kejadian perkara (TKP) karena warga sudah ramai lalu lalang.
Kasus tersebut pun dilakukan penyelidikan oleh jajaran Polsek Pesanggrahan. (Joesvicar Iqbal)
Bantah Onani di Depan Siswi SD, Pria Eksibisionis di Jaksel Ngaku Sifilis
