IPOL.ID – Pasar saham di Tanah Air tengah melorot sehingga sempat dibekukan sementara. Namun kinerja lelang Surat Utang Negara (SUN) hari Selasa kemarin menunjukkan yang hasil sangat baik.
Penawaran yang masuk (incoming bid) sangat kuat bahkan mencapai 2,38 kali dari target indikatif sebesar Rp26 triliun. “Ini artinya kepercayaan investor masih kuat terhadap pemerintah dan APBN”, ujar Menteri Keuangan Sri Mulyani di Jakarta, melansir Rabu (19/3/2025).
Ia mengungkapkan, incoming bid dari investor asing juga tetap kuat yang menggambarkan tingginya kepercayaan investor asing yaitu sebesar Rp13,95 triliun atau mencapai 22,59%. Dengan kuatnya incoming bid, penawaran yang dimenangkan (awarded bid) adalah sebesar Rp28 triliun, lebih besar dari target indikatif Rp26 triliun. Dari awarded bid Rp28 triliun tersebut, investor asing mencapai Rp5,33 triliun (19,04%).
Imbal hasil (yield) berhasil dicapai pada tingkat yang sama dengan secondary market sehingga tidak perlu diberi premium/tambahan imbal hasil untuk menarik investor. “Ini juga menggambarkan mereka comfortable dan percaya,” ucap sang Bendahara Negara.
Spread SUN 10 Tahun terhadap US Treasury (UST) tenor setara cukup rendah, yaitu sebesar 267 bps. Spread ini jauh lebih rendah dibandingkan negara sekelompok seperti Mexico, Afrika Selatan, dan Brazil.