Berdasarkan keputusan Bupati Indramayu No. 100.3.3.2/Kep.373/BPBD/2024, wilayah Kabupaten Indramayu saat ini berada dalam status Siaga Darurat Bencana Hidrometeorologi sejak 25 November 2024 hingga 31 Mei 2025.
Upaya penanggulangan dan pemulihan terus dilakukan agar masyarakat yang terdampak dapat segera mendapatkan bantuan dibutuhkan.
Cuaca ekstrem juga berdampak pada wilayah lain di Jawa Barat. Hujan dengan intensitas tinggi di Kota Cimahi mengakibatkan banjir merendam permukiman warga pada hari yang sama.
Hujan dengan intensitas tinggi yang mengguyur wilayah Kota Cimahi menyebabkan banjir di Kecamatan Cimahi Selatan pada Sabtu (15/3) pukul 17.00 WIB. Derasnya curah hujan dalam waktu singkat menyebabkan luapan air menggenangi permukiman warga di tiga kelurahan, yaitu Kelurahan Melong, Kelurahan Utama, dan Kelurahan Cigugur.
Banjir juga berdampak pada sekitar 523 KK atau setara dengan 1.555 jiwa yang masih dalam proses pendataan lebih lanjut. Selain itu, sekitar 325 unit rumah terdampak dengan tinggi muka air berkisar antara 80 hingga 180 cm.