Wali Kota Jaksel itu menambahkan, saat ini pihaknya juga sudah melakukan koordinasi kepada semua stakeholder di Jakarta Selatan untuk melakukan penanganan genangan secara maksimal, terutama nantinya juga pembersihan semua jajaran harus turun membantu warga.
“Seluruh jajaran, baik ASN, PJLP, dan unsur lainnya kami dorong untuk terus turun membantu penanganan pascabencana ini,” tegas Wali Kota.
Sebelumnya dilaporkan, korban balita Athariz Alsaki yang hanyut terseret arus banjir di Kelurahan Kebon Baru, Kecamatan Tebet, Jakarta Selatan, ditemukan dalam kondisi tewas.
Korban hanyut akibat perahu evakuasi yang ditumpangi mereka terbalik. Bersamaan kondisi arus banjir sedang kencang dan atau deras ketika kejadian.
Kepada awak media, Kepala Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Selatan, Syamsul Huda mengatakan, pihaknya tengah mengerahkan puluhan personel membantu tim SAR gabungan usai korban (balita) dilaporkan hanyut terbawa arus banjir.
“Alhamdulillah korban sudah berhasil ditemukan pada pukul 01.00 WIB dini hari tadi. Ditemukan tidak jauh dari titik awal korban terbawa arus,” ungkap Syamsul Huda.