Bertemu dengan perwakilan Pengurus Harian PWI Jaya dan Pertina Jakarta, Andri Yansyah mendukung gelaran tinju amatir terbuka ini. Apalagi, event ini dikaitkan sebagai arena pembinaan, khususnya menghadapi Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas) 2025.
Event tinju dari kolaborasi PWI Jaya dan Pengprov Pertina Jakarta ini semula dikhususkan untuk kategori kadet (15-16) dan remaja (17-18), dengan peserta dari berbagai daerah atau provinsi di tanah air. Namun, banyak usulan agar event ini juga melibatkan petinju-petinju senior.
“Banyak masukan agar kita juga mempertandingkan kategori senior,” ucap Hengky Silatang, ketua Pengprov Pertina DKI Jakarta.
“Kami setuju. Semakin banyak kategori atau kelas yang dipertandingkan tentu kian baik juga hasil yang diperoleh untuk progress pembinaan di berbagai daerah atau provinsi itu,” sambut Ketua PWI Jaya Kesit Budi Handoyo, yang didaulat menjadi ketua panitia penyelenggara event ini.
“Kemungkinan besar ada sekitar 20 kelas yang dipertandingkan,” kata Boy Pohan, wasit tinju internasional yang juga ketua bidang perwasitan dan hakim Pertina DKI Jakarta.