SBY juga menyampaikan kekhawatirannya akan potensi perang besar di Asia Timur, Timur Tengah, dan Eropa. Berdasarkan bacaan dua novel geopolitik yang ia beli dari Jepang dan Chicago, mantan jenderal TNI itu menilai risiko konflik militer global semakin nyata.
“Apapun bisa terjadi. Tapi saya percaya perang besar masih bisa dicegah. Indonesia harus bisa menjadi bagian utama dari pencegahan perang tersebut, khususnya di kawasan Asia Pasifik,” katanya.
Dalam pidatonya, SBY menyinggung kenangan saat krisis ekonomi global 2008-2009, di mana ia terlibat langsung dalam pembentukan forum G20. Ia menyatakan, pelajaran dari masa lalu harus jadi bekal untuk mencegah krisis global baru akibat perang dagang dan melonjaknya ketidakpastian ekonomi.
“Kalau dunia hanya fokus pada konflik geopolitik dan perang dagang, maka agenda penting seperti penyelamatan bumi dari climate crisis, pengurangan kemiskinan, dan ketimpangan bisa terbengkalai,” tutupnya.(sofian)