“SARGA juga berkontribusi terhadap pengembangan pariwisata berkelanjutan. Tujuannya pun membangun olah raga nasional secara lebih luas,” ungkap Aseanto.
Kompleks fasilitas olah raga berkuda pacu yang dibangun Sarga Land di JIEPP ini akan mencakup fasilitas utama lintasan pacu sepanjang 1.600 meter, kandang kuda permanen dua lantai (two-storey on-course stables).
Kemudian juga membangun sebanyak 190 kandang, kandang karantina, paddock, changing room, serta sejumlah fasilitas pendukung lainnya, seperti kolam kuda (equine pools), horsewalkers, sandrolls dan ruang bilas kuda (washdown bays).
Tersedia juga area Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang siap untuk dimanfaatkan dalam mendukung penyelenggaraan event olah raga berkuda.
Lebih jauh, Aseanto menjelaskan, jika kompleks olah raga ini bakal menjadi prototype Sarga Land dalam membangun fasilitas pacuan kuda yang modern, bertaraf internasional.
“Investasinya lebih dari Rp100 miliar, melibatkan profesional dunia dalam merancang dan membangun fasilitas ini. Kami optimis kompleks ini akan jadi destinasi kelas dunia, menghidupkan kembali olah raga berkuda di Indonesia juga memberi kontribusi bagi pariwisata dan pertumbuhan ekonomi sekitar,” imbuhnya.
