Sementara itu, militer Pakistan menyatakan telah melakukan dua uji coba misil dalam beberapa hari terakhir, termasuk misil permukaan ke permukaan dengan jangkauan 450 kilometer, cukup untuk menjangkau ibu kota India, New Delhi.
Sebagai antisipasi, India menggelar latihan pertahanan sipil di beberapa kota pada hari yang sama, guna melatih warga menghadapi kemungkinan serangan musuh.
Ketegangan politik juga diperparah dengan keputusan India untuk menangguhkan pelaksanaan Traktat Air Indus yang telah berjalan selama 65 tahun.
Dalam pidatonya di New Delhi, Modi menegaskan bahwa air sungai yang sebelumnya mengalir ke luar negeri kini akan “mengalir untuk India”. Pakistan memperingatkan bahwa pengalihan aliran sungai bisa dianggap sebagai “tindakan perang”.
Sementara itu, Menteri Luar Negeri Iran Abbas Araghchi dijadwalkan tiba di New Delhi hari ini, setelah dua hari sebelumnya mengadakan pembicaraan dengan Perdana Menteri Pakistan Shehbaz Sharif di Islamabad.
Iran menawarkan diri sebagai mediator, dan Araghchi menjadi diplomat senior pertama yang mengunjungi kedua negara sejak hubungan mereka memburuk pasca-serangan 22 April lalu.