indoposonline.id – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi. Berpeluang terjadi di beberapa wilayah perairan Indonesia, pada 10 sampai 12 Februari 2021.
“Potensi gelombang tinggi, dapat berisiko terhadap keselamatan pelayaran. Untuk itu, BMKG mengimbau masyarakat untuk selalu waspada. Terutama bagi nelayan, harap diperhatikan risiko tinggi terhadap keselamatan pelayaran,” tulis BMKG dalam keterangannya, Rabu (10/2/2021).
Masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi, agar tetap selalu waspada.
Diinformasikan BMKG, pola angin di wilayah Indonesia bagian utara pada umumnya bergerak dari Barat Laut – Timur Laut dengan kecepatan angin berkisar 5 – 20 knot. Sedangkan di wilayah Indonesia bagian selatan, umumnya bergerak dari Barat Daya – Barat Laut dengan kecepatan angin juga berkisar 5 – 20 knot.
Kecepatan angin tertinggi terpantau di Laut Natuna Utara. Perairan barat Lampung, Laut Jawa, Laut Banda bagian selatan. Dan perairan selatan Kep. Kai – Aru.
Kondisi tersebut mengakibatkan peningkatan gelombang sedang setinggi 1,25 hingga 2,50 meter. Berpeluang terjadi di beberapa perairan. Seperti perairan barat Aceh, perairan barat P. Simeulue – Kep. Nias, Selat Sunda bagian selatan, perairan selatan P. Jawa – P. Sumba, Selat Sumba bagian barat, Selat Bali – Lombok – Alas bagian selatan, perairan selatan P. Sawu – P. Rotte, Samudra Hindia selatan Jawa – NTT.
Perairan Kep. Anambas – Natuna, Laut Jawa bagian tengah dan timur, Selat Makassar bagian selatan, Laut Flores, perairan selatan Bau Bau – Kep. Wakatobi, Laut Banda bagian selatan, perairan Kep. Sermata – Tanimbar, perairan selatan Kep. Kei – Aru, perairan timur Kep. Sitaro – Bitung, Laut Maluku bagian utara, perairan barat – utara – timur Kep. Halmahera, Laut Halmahera, perairan utara Papua Barat – Papua, Samudra Pasifik utara Halmahera – Papua, dan Laut Arafuru.
Kemudian, gelombang tinggi kisaran 2,50 – 4,0 meter berpeluang terjadi di beberapa perairan Indonesia lainnya. Diantaranya perairan barat Kep. Mentawai, perairan Enggano – barat Lampung, Samudra Hindia barat Sumatra, serta Laut Natuna utara. (dri)