indoposonline.id – Sekretaris Daerah (Sekda) Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta sudah terisi. Itu menyusul pelantikan Marullah Matali, Senin (18/1/2021) lalu. Mantan Wali Kota Jakarta Selatan (Jaksel) itu, menjalin komunikasi harmonis dengan awak media. “Saya dengar komunikasi bersangkutan (Marullah Matali) kurang baik. Terlebih ketika dihubungi teman-teman media,” tutur Ketua Koalisi Rakyat Pemerhati Jakarta Baru (Katar) Sugiyanto, kepada wartawan, Rabu (20/1/2021).
Marullah, bilang Sugiyanto, harus terbuka dengan awak media. Marullah bisa mencontoh sikap dan gaya komunikasi Alm Saefullah dengan para pewarta. “Harus diubah cara komunikasinya. Jangan sampai hari ini dichat dijawab esok harinya atau tidak dibaca bahkan dihubungi tak dijawab,” sindir Sugiyanto.
Sebagai orang nomor satu dalam hirarki birokrasi, banyak masalah akan dihadapi Marullah. Khususnya, dalam menjalankan tugas menjadi orang ketiga di Pemprov DKI Jakarta. Di antaranya, banjir, kemacetan, penanganan sampah, penataan aset daerah, hingga menghadapi Pandemi Covid-19. “Sekda DKI baru harus bisa menuntaskan masalah-masalah berat tersebut. Termasuk dampak buruk wabah Covid-19, yaitu berkurangnya pendapatan daerah, bertambahnya penganguran, tutupnya kegiatan usaha UKM, dan lainnya,” ungkapnya.