Mereka menggoreng saham itu.
Pelakunya adalah paguyuban pemakai akun Raddit. Anda lebih tahu Raddit dari saya. Yang sebenarnya ”hanya” perusahaan penyedia akses internet.
Raddit memiliki layanan r/wallstreetbets. Yakni mereka yang ingin bermain saham lewat Raddit. Mereka yang di akun itulah yang mengumpulkan dana membentuk situasi short squeeze di pasar modal.
Itu belum lama. Baru tanggal 22 Januari kemarin. Keesokan harinya harga saham GameStop mulai naik. Tiba-tiba menjadi 19,94 dolar. Beberapa hari kemudian sudah naik lagi sampai 39,12 dolar.
Mulailah orang yang di luar Raddit ikut tergiur. Begitu drastis kenaikannya. Banyak perusahaan ikut menitikkan air liur. Terjun pula. Demikian juga perorangan.
Wall Street sudah menghentikan perdagangan itu. Dengan maksud untuk mengingatkan publik: kenaikan harga itu bukan karena fundamental perusahaan yang baik. Itu semata kenaikan karena masalah teknis –kata lain untuk permainan.
Pasar modal sudah memenuhi kewajibannya: menyetop perdagangan saham tidak wajar itu. Tapi kemudian, sesuai dengan peraturan, harus membukanya kembali.