indoposonline.id – Fasilitas isolasi pasien Covid-19 Jakarta masih memadai. Cukup memenuhi kebutuhan masyarakat untuk perawatan. Tempat tidur isolasi tersedia 8.259 unit.
Persentase keterisian 72 persen atau 5.921 tempat tidur. Lalu, tempat tidur ICU tersedia 1.133, dengan persentase keterisian 74 persen atau 842 tempat tidur. ”Jadi, masih memadai,” tutur Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Dwi Oktavia, Minggu (7/2/2021).
Ketersediaan tempat isolasi terkendali, Wisma Atlet dan rumah untuk kasus tanpa gejala dan gejala ringan mencapai 46 persen. Sebanyak 33 persen kasus positif aktif Jakarta merupakan pasien bergejala sedang sampai kritis butuh perawatan rumah sakit.
Sementara berdasar data terkini Dinas Kesehatan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, mencatat tes PCR 19.533 spesimen. Sedangkan dari jumlah tes itu, 17.813 orang dites PCR dengan hasil 4.213 positif dan 13.600 negatif. Rate tes PCR total per 1 juta penduduk 262.980. Jumlah orang tes PCR sepekan terakhir 114.429. Distribusi kasus baru, Jakarta Timur 1.530 kasus, Jakarta Selatan 785 kasus, Jakarta Pusat 519 kasus, Jakarta Utara 477 kasus, Jakarta Barat 470 kasus, Kep. Seribu tiga kasus, terdaftar pasien beralamat di luar DKI Jakarta 340 kasus, dan alamat tidak dilaporkan 89 kasus.