indoposonline.id – Dikenal sebagai kota pelajar dan tujuan wisata budaya dan alam, kota Yogyakarta (Jogja) ternyata dihadapkan dengan persoalan polusi udara. Dalam satu minggu terakhir saja, kualitas udara di Jogja tercatat dalam kondisi bervariasi dengan rata-rata kondisi sedang (moderate). Dalam kondisi ini, masyarakat yang termasuk dalam kelompok sensitif disarankan menggunakan masker untuk menghindari paparan polusi.
Guna mengatasi persoalan tersebut, berbagai elemen masyarakat Jogja berkolaborasi meluncurkan Kampanye Jogja Lebih Bike. Kampanye ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran warga Jogja dan pemangku kepentingan tentang masalah polusi udara serta mendorong perubahan baik di sisi kebijakan hingga perilaku masyarakat dalam memilih moda transportasi yang lebih ramah lingkungan.
Dr. Ir. Arif Wismadi MSc dari Pusat Studi Transportasi dan Logistik Universitas Gadjah Mada (Pustral UGM) mengatakan seiring dengan pertumbuhan laju motorisasi yang pesat, sumber bergerak atau transportasi darat terbukti menyumbang lebih dari 60% dari total emisi di Jogja.