indoposonline.id – Pariwisata salah satu sektor paling terdampak pandemi Covid-19. Pulih paling akhir. Karena itu, butuh stimulus atau program khusus. ”Penting supaya ada perbaikan dan bisa menunjang perekonomian nasional,” tutur Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, saat membahas upaya pemulihan sektor pariwisata dengan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno, didampingi Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Angela Tanoesoedibjo, di Jakarta, Selasa (16/2/2021).
Pembahasan utama fokus mendorong sektor pariwisata pulih tahun ini. Pemerintah telah menyiapkan sejumlah program. Misalnya, program hibah pariwisata. Bagian program PEN, tahun lalu terserap 70 persen untuk hotel dan restoran. Pada 2020, dana hibah pariwisata bagian program PEN, tercatat Rp3,3 triliun.
Selain itu, pemerintah juga akan melanjutkan berbagai program stimulus dalam PEN tahun lalu. Seperti subsidi bunga, restrukturisasi kredit, dan KUR Pariwisata. Pemerintah juga akan memperluas peserta program Kartu Prakerja tahun ini. Yakni bagi para pekerja sektor pariwisata. “Validasi data. Data kredibel dan akurat sangat penting. Itu untuk mendorong program-program PEN sektor pariwisata,” jelasnya.