indoposonline.id – Dua perusahaan Badan Usaha Milik Negara, yakni Perusahaan Umum Perikanan Indonesia (Perum Perindo) dan PT Perikanan Nusantara (Perinus) akan merger. Rencananya, agenda tersebut dijadwalkan pada semester pertama 2021.
Direktur Operasional Perum Perindo Raenhat Tiranto Hutabarat mengatakan merger Perindo dan Perinus akan menjadi kekuatan baru di bidang perikanan.
“Perindo unggul di bidang pengelolaan pelabuhan perikanan dan budidaya. Sedangkan Perinus masyhur di bidang perikanan tangkap. Keunggulan keduanya diharapkan berperan dalam pemenuhan kebutuhan pangan berbahan ikan di Indonesia,” ujarnya Jumat (5/3/2021).
Raenhat menambahkan untuk business growth, Compound Annual Growth Rate (CAGR) Perindo – Perinus ditargetkan tumbuh hingga 26% dalam 5 tahun kedepan. Itu dengan bertumpu pada bisnis perdagangan ikan dan pakan.
Sedangkan untuk existing business seperti jasa kepelabuhanan diprediksi CAGR tumbuh 15% dan perdagangan ikan 22%. Target bisnis Perindo – Perinus ini dirumuskan dengan mempertimbangkan proyeksi kapasitas perusahaan dan peluang di pasar.