indoposonline.id – Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) mulai menjamur di Wilayah Jakarta Selatan. Alhasil, sebanyak 211 orang terjaring oleh Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) setempat.
Terpantau sejak sepekan terakhir ini, di Kawasan Bangka, Kemang, Ragunan hingga Jalan TB Simatupang arah jembatan Pasar Rebo ramai berjejer para PMKS. Mereka berharap belas kasih dari pemotor dan pengendara mobil untuk memberikan uang dan atau nasi bungkus.
Kepala Satpol PP Jakarta Selatan, Ujang Harmawan menegaskan, ratusan PMKS tersebut berhasil di jaring serta diamankan sejak 6 April hingga 23 April 2021 lalu. Menurutnya, seluruh PMKS yang terjaring kemudian dikirim ke GOR Pasar Minggu untuk didata lebih lanjut serta dibina oleh Suku Dinas Sosial.
“Untuk total seluruhnya sebanyak 211 PMKS terjaring dari seluruh wilayah di Jakarta Selatan,” ungkap Ujang.
Ujang menyebutkan, dari 211 PMKS masing-masing terdiri dari pengamen, termasuk Ondel-ondel, musik gerobak dorong, dan Badut/Costplay. Selain itu, 117 PMKS lainnya, manusia silver, sebanyak 10 PMKS, pak Ogah sebanyak 5 PMKS dan pedagang asongan sebanyak 19 PMKS.