indoposonline.id – Korban pria yang dibakar hidup-hidup berinisial M, 40, akhirnya menghembuskan nafas terakhirnya. Setelah selama 10 hari korban M menjalani perawatan intensif di RSUD Cengkareng, Jakarta Barat, Sabtu (3/4/2021).
“M pria dibakar hidup-hidup meninggal dunia setelah menjalani perawatan di RSUD Cengkareng,” kata Kapolres Metro Jakarta Barat, Kombes Ady Wibowo.
Kapolres mengatakan, M menjalani pengobatan di RSUD Cengkareng selama kurang lebih 10 hari, saat itu luka bakar dibeberapa bagian tubuh korban sangat serius.
“Kondisi tubuh yang terkelupas luka bakar tersebut ternyata menimbulkan luka di dalam juga sehingga mengakibatkan yang bersangkutan meninggal dunia,” ungkap Ady.
Berdasarkan hasil pemeriksaan dokter, luka bakar yang diderita M ternyata tidak hanya pada bagian luar tetapi juga pada organ bagian dalam. Sehingga mengakibatkan kondisi kesehatan korban memburuk. “Kami mendapatkan informasi yang bersangkutan korban meninggal dunia,” ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, seorang pria bernama Mulyono sudah satu minggu terbaring di RSUD Cengkareng, Jakarta Barat. Warga Gang Nurul Amal XXI Kecamatan Cengkareng, tersebut menjadi korban penganiayaan pada Senin (22/3/2021). Yuli Hartati, 40, istri Mulyono pun melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Cengkareng, Jakarta Barat pada Rabu (24/3/2021). Kini Yuli telah mengantongi Laporan Polisi : LP/334/K/III/2021/PMJ/RESTRO JB/SEK CENGKARENG.