indoposonline.id – Kementerian Perdagangan (Kemendag) bersama Asosiasi E-commerce Indonesia (idEA) bergerak membantu usaha mikro kecil menengah (UMKM) untuk berjualan secara online di tengah pandemi COVID-19.
Kemendag sudah mengeluarkan Surat No. 77/PDN/SD/3/2020 tentang Bantuan Bagi Pelaku UMKM, yang ditujukan ke idEA, meminta semua anggotanya turut serta membantu agar dapat berjualan secara online. idEA pun telah menyiapkan sejumlah program menarik untuk para pelaku industri e-commerce serta masyarakat Indonesia.
Ketua Umum idEA Bima Laga menyampaikan bahwa menurut data Bank Indonesia, transaksi e-commerce di kala pandemi mengalami kenaikan.
“Ini juga didorong program Bangga Buatan Indonesia yang diluncurkan 14 Mei 2020 lalu. Dulunya kita ada target menciptakan 2 juta UMKM baru sampai akhir 2020, dan hingga akhirnya menjadi 3,8 juta UMKM yang tergabung di berbagai marketplace pada akhir 2020. Hingga Maret 2021 angkanya sudah mencapai 4,8 juta UMKM yang tergabung,” terangnya dalam Dialog Produktif bertema Harbolnas: Langkah Tingkatkan Geliat Transaksi, yang diselenggarakan KPCPEN dan ditayangkan di FMB9ID_IKP, Rabu (28/4/2021).