indoposonline.id – Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus menyatakan, dari hasil pemeriksaan terhadap sembilan tersangka pengedar dan pemroduksi tembakau sintesis, pangsa pasar mereka adalah para pelajar. Wilayah peredaran mereka adalah Bogor, Banten, dan Jakarta dengan big boss bernisial G.
“Market atau pasarnya kalangan pelajar atau anak muda,” ungkap Yusri di halaman Polres Metro Jakarta Selatan, Senin (31/5/2021).
Yusri menerangkan, sembilan tersangka yang ditangkap memiliki perannya masing-masing. Yakni AH sebagai kurir, MR penjual, AF penjual, J penjual, R, RP, RA, TA dan M yang produksi dan menjual.
Pengungkapan kasus ini, sambung Yusri, berawal dari penangkapan seorang kurir bernama AH di wilayah Kab. Bogor, Jawa Barat. dari tangan AH ditemukan barang bukti tembakau sebanyak 500 paket berat 5,8 kg.
Kepada polisi yang memeriksanya, AH mengaku diberi petunjuk oleh seseorang berinisial G alias D alias S dan DLH alias L untuk mengantarkan barang bukti ke seseorang sesuai kode pengiriman.