indoposonline.id – Menyusul beredarnya isu Gubernur DKI Anies Baswedan menerima gratifikasi berupa rumah mewah dari salah satu pengembang reklamasi, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Mohammad Taufik mendoakan agar penyebarnya bisa sadar spiritual.
“Mudah-mudahan setelah membuat isu keliru itu, ada kesadaran spiritual dari para penyebar-penyebar fitnah itu, kembali ke jalan yang lurus,” kata Taufik di gedung DPRD DKI, Jakarta Pusat, Senin.
Menurut politisi Gerindra itu, isu tersebut merupakan perbuatan jahat, tapi kekurangan riset. Karena menurutnya, rumah yang diisukan tersebut bukanlah tipe rumah yang seperti yang diisukan tersebut.
“Terlalu bodoh menurut saya, karena ini penyebar isu tidak mengerti selera pak Anies seperti apa. Rumah antik itu bukan tipe rumah dia, lalu sudah kita telusuri juga rumah itu di Cipayung bukan di Kebayoran Baru, itu gampang penelusurannya, ada link-nya. Jadi ga ada lah, saya paham taste-nya pak Anies,” ucap Taufik.
Dengan kecanggihan teknologi yang ada saat ini, politikus Gerindra ini meyakini, masyarakat kini bisa menilai sendiri mana isu yang benar dan tidak. “Pada akhirnya masyarakat paham ya, kita kan enggak boleh mendoakan yang jelek, kita doakan saja yang baik,” ujar dia.