indoposonline.id – Masjid Agung Al Azhar di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, berencana mengadakan Salat Idul Fitri 1442 Hijriah di lapangan masjid tersebut dengan alokasi tempat sekitar 50 persen dari total kapasitas mencapai 5.000 jamaah.
“Kami adakan dengan protokol kesehatan yang ketat,” kata Kepala Kantor Masjid Agung Al Azhar Iding di Jakarta Selatan, Selasa.
Pihaknya menyiapkan petugas untuk mengatur jemaah agar tetap menjaga jarak dan menyediakan tempat cuci tangan di sejumlah titik. Ia juga meminta jamaah memakai masker dan membawa perlengkapan shalat sendiri.
Selama Ramadan, masjid megah dengan dominan berwarna putih itu meniadakan kegiatan buka puasa, sahur bersama serta meniadakan kegiatan ngabuburit.
Pengurus masjid hanya mengadakan pembagian takjil bagi pengendara tanpa turun atau “drive thru” yang bertujuan untuk mencegah kerumunan.
Salat Tarawih selama Ramadan juga dibatasi, yakni hanya menampung 500 orang atau 50 persen dari total kapasitas ruangan mencapai 1.000 orang.
Pembukaan kapasitas Salat Id hanya 50 persen itu sesuai dengan imbauan dari Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.