“Sebenarnya yang kami kirim ke sana adalah pemain lini kedua. Jadi ini kita mempercepat proses kaderisasi di bulutangkis, sehingga pemain lini pertama segera didukung oleh pemain lini kedua dan dalam waktu dekat kita juga menyiapkan pemain lini ketiga agar kita terus mempunyai stok pemain yang siap diterjunkan di turnamen nasional maupun internasional,” tutur Agung.
Dia menambahkan, PBSI saat ini terus melakukan sinergitas semua aspek dalam proses pengembangan atlet-atletnya. “Kami terus melakukan pemantauan secara intensif kegiatan di pelatnas, memantau juga bagaimana kondisi para atlet, semangatnya dan mood-nya. Kemudian memberikan dukungan, baik dukungan medis, sports science secara khusus, sehingga kita bisa menyiapkan strategi pengembangan atlet dengan menggunakan prinsip-prinsip kaidah sains,” katanya.
Pihaknya juga mensinergikan upaya pelatihan dengan gizi. Serta tak lupa hal spesifik lain yang dibutuhkan untuk mengembangkan atlet secara individu maupun kelompok.
“Pengembangan ini tentunya meliputi seluruh aspek. Pengembangan staminanya, pengembangan mentalnya, dan pengembangan fisiknya. Dan alhamdulillah upaya kami yang dilakukan dalam waktu cukup singkat tersebut itu sudah mulai membuahkan hasil,” paparnya.