indoposonline.id – Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Selatan melalui Baznas Bazis meluncurkan Z-Mart 2021. Yakni, program rebranding warung milik warga dengan tujuan dapat mendorong perekonomian masyarakat.
Koordinasi Bazis Jakarta Selatan, Yasdar, mengatakan, pihaknya menargetkan sebanyak 200 penerima program Z-Mart 2021.
“Untuk tahap pertama ini ada 45 Warung yang sudah di-branding warung Z-Mart. Penerima manfaat ini kita berikan dalam bentuk subsidi full sebesar Rp5 juta. Lalu kami berikan freezer agar nanti para penerima manfaat bisa menjual ayam bekerja sama dengan BUMD Dharma Jaya sebagai penyuplai,” ungkapnya.
Yasdar berharap program Z-Mart dapat meningkatkan perekonomian masyarakat, sehingga tercipta Jakarta yang maju kotanya bahagia warganya. “Ini salah satu tugas Bazis untuk pemberdayaan ekonomi masyarakat, insya Allah untuk tahun ini direncanakan mencapai 200 warung, warung yang di-branding tidak serta-merta masyarakat yang punya warung. Namun kami melihat dari segi kemampuan dan memang benar-benar yang sangat membutuhkan,” tuturnya.
Program Z-Mart diluncurkan langsung oleh Plt Wali Kota Administrasi Jakarta Selatan, Isnawa Adji, didampingi Wakil Ketua I Baznas Bazis Provinsi DKI Jakarta, Nur Alam Bachtir, Asisten Kesra Jakarta Selatan, Sayid Ali, dan Koordinasi Bazis Jakarta Selatan, Yasdar.
Adapun Pemerintah Kota Administrasi Jakarta bersama Bazis terus melakukan sosialisasi mengumpulkan dana zakat infaq shadaqah (ZIS) tiap tahunnya. Dari hasil pengumpulan dana ZIS, nantinya akan dikembalikan lagi kepada masyarakat yang membutuhkan.
“Kami mengumpulkan ZIS setelah masuk, uangnya kita kembalikan lagi ke warga Jakarta Selatan melalui berbagai program seperti bedah rumah, bantuan pemodalan, dan lain-lain,” ujarnya.
Salah satu penerima manfaat dari hasil pengumpulan ZIS ini adalah program Z-Mart. “Saya doakan usaha bapak ibu berjalan lancar, barokah, juga bisa menghasilkan rezeki bagi keluarga dan tentunya harapan kami bisa mendorong perekonomian masyarakat,” katanya. (ibl)