indoposonline.id – China akan menjadi pemain utama di pasar navigasi satelit yang “sangat menguntungkan”. Karena merekka berusaha untuk bersaing dengan Global Positioning System (GPS) milik AS.
“Namun sistem Beidou buatan China sepertinya tidak akan menyalip sistem GPS untuk saat ini,” kata Craig Singleton, Asisten di Foundation for Defense of Democracies, seperti dikutip CNBC.
“China telah menandai langkah besar dalam perlombaannya untuk meningkatkan pangsa pasar di sektor yang sangat menguntungkan ini,” ujar Singleton.
“Penyelesaian sistem juga menegaskan kembali status China sebagai kekuatan dunia. Ini merupakan deklarasi besar tentang kemandirian teknisnya dari Barat, yang membawa implikasi geopolitik yang luas,” tambah Singleton.
Analis menyebutkan, lebih dari 120 negara -termasuk Pakistan dan Thailand- menggunakan sistem Beidou China untuk tujuan memantau lalu lintas di pelabuhan atau memandu operasi penyelamatan.
Beijing mempunyai alat “paksa” agar negara-negara sahabatnya menggunakan GPS miliknya, yakni Belt and Road Initiative. Dengan demikian, China bisa lebih meyakinkan negara-negara yang masuk proyek tersebut agar mau menggunakan Beidou.