Kegiatan ini diharapkan mampu menjadi ajang mempromosikan hasil inovasi dari masyarakat, dan digunakan untuk kepentingan masyarakat Kota Tangerang Selatan.
Sementara itu, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DPMP3AKB), Khairati menjelaskan, lomba sebagai bentuk upaya yang strategis dalam menyebarluaskan informasi berbagai teknologi yang dapat memberi nilai tambah kepada masyarakat.
Dengan menampilkan berbagai jenis teknologi tepat guna dan produksinya secara visual masyarakat bisa memperoleh informasi untuk menerapkannya. Kegiatan ini pun untuk menambah pengetahuan dan wawasan masyarakat tentang perkembangan dan kemajuan teknologi, serta manfaatnya.
Salah satu inovasi teknologi yang mengikuti lomba adalah sistem monitoring detak jantung dan suhu tubuh berbasis Internet of Things. Karya UIN Syarif Hidayatullah ini bisa dijadikan sebagai asisten dokter bagi pasien jarak jauh, dan mesin multifungsi produksi olahan makanan (Posyantek Setu). (Mul)