Hadir dalam peninjauan, Staf Khusus Presiden RI Gracia Billy Mambrasar, Dirjen Cipta Karya Kementerian PUPR Diana Kusumastuti, Direktur Prasarana Strategis, dan Ditjen Cipta Karya Iwan Suprijanto.
Ditjen Cipta Karya Diana Kusumastuti mengatakan pembangunan Papua Youth Creative Hub akan memanfaatkan pengaturan terkait lahan dengan perbandingan massa bangunan 40 persen dan 60 persen lahan hijau. Fungsi lahan hijau tidak hanya sebagai area penyerapan air tetapi juga diharapkan dapat membentuk micro climate yang menguntungkan bagi masyarakat yang memanfaatkan Papua Youth Creative Hub.
“Saat ini pembangunan Papua Youth Creative Hub sudah dalam tahap lelang dan ditargetkan paling lambat Oktober 2021 atau saat berlangsungnya PON XX sudah mulai konstruksi,” tutur Diana Kusumastuti.
Usulan pembangunan Papua Youth Creative Hub berada di Jalan Poros Abepura atau berjarak sekitar 11 km dari pusat Kota Jayapura dengan total luas lahan 15.000 m2. Dalam surat usulan, kebutuhan ruang bangunan Papua Youth Creative Hub seluas 7.288 m2 dengan dilengkapi bangunan utama seluas 2.870 m2, bangunan dormitory atau ruang asrama seluas 1.860 m2, fasilitas olahraga 1.230 m2, dan fasilitas umum seluas 1.328 m2.