IPOL.ID – Liverpool melarang Mohamed Salah memperkuat Tim Nasional (timnas) Mesir di Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Afrika. The Reds beralasan ingin melindungi asetnya agar tidak terjangkit virus Covid-19 yang masih mengganas sampai sekarang.
Timnas Mesir sendiri dijadwalkan akan melawan Angola di Grup F Kualifikasi Piala Dunia Zona Afrika tanggal 2 September nanti. Tiga hari kemudian, Mesir ditantang Gabon.
Sayangnya Mohamed Salah tidak bisa membela Mesir pada ajang kualifikasi Piala Dunia 2022 ini. Liverpool membuat aturan yang bertujuan melindungi pemainnya agar terhindar dari virus Covid-19.
Untuk diketahui, Pemerintah Inggris juga membuat aturan, bagi siapa pun yang memasuki Inggris dari negara lain harus wajib melakukan karantina terlebih dahulu. Itulah sebab Liverpool menolak Salah membela Mesir. Kini klub sudah memberikan surat terkait pemainnya kepada Asosiasi Sepak Bola Mesir.
“Asosiasi Sepak Bola Mesir telah menerima surat dari Liverpool FC, yang meminta maaf atas ketidakhadiran pemainnya, Mohamed Salah,” kata pernyataan Liverpool seperti dilansir Goal Internasonal, Selasa (24/8/2021).
“Mohamed Salah tidak dapat bergabung dengan tim Nasional untuk menghadapi Angola di Kairo dan Gabon di Franceville selama putaran pertama dan kedua pertandingan,” tegasnya lagi.
Liverpool mengaku terpaksa melakukan hal ini. Sebab dengan isolasi wajib selama 10 hari di Inggris, maka hal itu dirasa akan merugikan Liverpool dalam menjalani laga lanjutan Liga Inggris musim ini.
“Dalam surat ini, klub Inggris juga menyatakan harapannya bahwa Federasi Mesir akan memahami bahwa mereka terpaksa melakukannya, dengan menghadapi pemain yang dikarantina untuk periode ini dan terpengaruh secara fisik,” sambungnya lagi isi surat tersebut.
Kebijakan Liverpool melarang Salah memperkuat Timnas Mesir, bukan pertama kalinya. Sebelumnnya Salah juga tidak diberi izin membela negaranya di ajang Olimpiade Tokyo 2020, agar ia bisa langsung bertanding jelang Liga Primer Inggris musim 2021/2022.