IPOL.ID – Pascagempa 5,8 magnitudo di Daerah Tojo, Una-Una, Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng), sebagian warga memilih bertahan di dataran tinggi untuk menghindari dampak gempa susulan. Fenomena yang terjadi Kamis (26/8) pukul 09.14 WIB, memicu kerusakan 21 rumah warga setempat.
“Hingga kini, sekitar 500 warga Kabupaten Tojo Una-Una, Provinsi Sulawesi Tengah, dilaporkan masih mengungsi sementara waktu,” terang Abdul Muhari, Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB pada wartawan, Kamis (26/8).
Berdasarkan kaji cepat, data sementara Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kamis (26/8) sekitar pukul 14.20 WIB, mencatat wilayah terdampak tersebar di tujuh desa atau kelurahan di tiga kecamatan, yaitu Desa Pusungi di Kecamatan Ampana Tete, Kelurahan Uentanaga Atas, Muara Toba dan Dondo Barat di Kecamatan Ratolindo dan Kelurahan Bailo, Ampana dan Labiabae di Kecamatan Ampana Kota.
Petugas BPBD Kabupaten Tojo Una-Una menginformasikan warga yang masih mengungsi karena kekhawatiran terhadap gempa susulan pada siang tadi.