“Saya juga membahas bagaimana dunia dapat memperkuat tata kelola kesehatan global sehingga mampu mengantisipasi potensi pandemi di masa yang akan datang,” tutur Retno.
Selama dua hari terakhir pada 23-24 September, Menlu Retno melakukan pertemuan bilateral dengan 18 mitra, di antaranya dengan Komisaris Tinggi UNHCR, Sekjen Liga Arab, CEO Dewan Bisnis AS-ASEAN, Sekjen PBB, PM Belanda, Presiden Palau, Menlu Inggris, dan Utusan Khusus AS untuk Afghanistan.
Retno juga bertemu dengan para menlu dari Sri Lanka, Jepang, Mozambik, Pakistan, Serbia, Iran, Prancis, Mauritania, dan Thailand. []