Lantas, apakah Dewa United kesulitan membangun basis suporter?
“Bukan kesulitan, tetapi tantangan yaitu mensosialisasikan bahwa Dewa United bukanlah klub tradisional yang memiliki unsur kedaerahan. Dewa United FC ingin semua pendukungnya dari semua daerah di indonesia merupakan satu kesatuan,” ujar Ciko menjawan pertanyaan Warta Kota baru-baru ini.
Lanjutnya, saat ini Dewa United FC juga melakukan pendekatan langsung dengan tim-tim kampung, mengapresiasi semangat dan kecintaan mereka terhadap sepak bola.
Tak hanya pendekatan, pihaknya juga tak lupa memberikan apresiasi.
“Apresiasi selalu kami berikan terhadap pecinta sepak bola, sebagai sesama penikmat dunia sepak bola. Satu contoh kecilnya seperti kontribusi kami memberikan souvenir klub ke pemain terbaik dan top skor turnamen sepak bola kampung di Kelurahan Joglo, Jakarta Barat. Upaya seperti ini juga akan kami lakukan di tempat lain dengan harapan sepak bola indonesia dapat lebih berkembang lagi,” terangnya. (bas)