Balotelli juga merupakan salah satu top skor Euro 2012 serta jadi ujung tombak Italia untuk Piala Dunia 2014, tetapi dalam tujuh tahun terakhir ia hanya tiga kali dipanggil membela Gli Azzurri.
Balotelli kerap mengalami serangan rasial di Italia, sesuatu yang bahkan hingga hari ini jamak dialami pemain kulit hitam di negeri itu.
Di luar itu, kariernya nyaris tak pernah luput dari kontroversi, termasuk cekcok kecil dengan Mancini saat ia gagal mencetak gol dalam pertandingan pramusim City karena ulah pongahnya berusaha menendang dengan tumit tapi melenceng.
Setelah dipinjam AC Milan pada 2013/14, Balotelli dibeli Liverpool tapi cuma main 16 kali dalam dua musim kontraknya dan akhirnya mengembara ke OGC Nice, Marseille, Brescia dan Monza sebelum mendarat ke klub promosi Turki Adana Demirspor.
“Jangan lupa usianya sudah 31 tahun, seharusnya saat ini dia berada di puncak kariernya,” kata Mancini. (wsa)