IPOL.ID – Dulu Islam dianggapnya jauh dari peradaban, tapi kini Sarah Price, wartawati Australia, memutuskan menjadi mualaf. Keputusan itu dengan mudahnya dibuat setelah hatinya tersentuh dan merasa tenang saat mendengarkan suara kumandang azan. Kisah Sarah masuk Islam ini pun viral di media sosial .
Melansir akun YouTube Penduduk Langit, Senin (11/10), Sarah mengungkapkan, hal terbaik menjadi wartawan adalah menciptakan perubahan bagi dunia, memberikan suara bagi orang yang lemah, mengenal manusia dan dunia di sekitarnya.
Untuk sebuah kata yang berarti penyerahan damai kepada Allah, Sarah mengatakan, Islam adalah agama yang terhubung pada beberapa konotasi negatif dan sering menjadi pihak yang disalahkan di media massa. Tak heran, Sarah mengatakan, banyak orang sering bingung ketika berjumpa dengannya.
Bahkan beberapa orang Australia bertanya, dari negara mana dia berasal. Penanya langsung terkejut ketika mengetahui Sarah berasal dari Australia. Sebab Australia dan muslimah merupakan kombinasi yang tidak terpikirkan bagi sebagian orang.