IPOL.ID – Myanmar diguncang bom. Tujuh kantor cabang bank swasta, KBZ, diledakkan di pusat Kota Mandalay, Myanmar. Media setempat melaporkan, belum diketahui siapa yang bertanggung jawab atas ledakan tersebut.
Melansir Myanmar Now, ledakan terjadi di tengah meningkatnya kekhawatiran bahwa bank-bank swasta di Myanmar mulai mentransfer informasi tentang nasabahnya mereka kepada pemerintahan junta militer. Junta diduga menuntut pengungkapan informasi rahasia nasabah untuk melacak pendanaan kegiatan antipemerintah.
“Saya kira KBZ menjadi sasaran karena diyakini telah menyebarkan informasi tentang orang-orang yang dicurigai menyumbangkan uang untuk mendukung revolusi, dan juga membekukan akun yang digunakan untuk tujuan tersebut (melawan pemerintah),” ungkap seorang penduduk lokal, dilansir Sputnik, Jumat (29/10).
Media massa itu menyebutkan, sejumlah rekening yang menggunakan sistem pembayaran online bank, KBZ Pay, untuk mentransfer uang kepada anggota gerakan pembangkangan sipil juga telah ditangguhkan.