“Tegas tidak harus kasar. Tegas juga bisa ditunjukkan tanpa kemarahan,” jelas Imam.
Selain itu, sambungnya, masyarakat bisa saja tidak suka dengan kemarahan yang dianggap sebagai simbol ketegasan. Pasalnya, Risma tidak hanya sekali dua kali marah-marah di depan publik. (rob)