“Pemeriksaan yang dilakukan di poli anak di antaranya wawancara, penilaian, fisik, dan penunjang, serta pengobatan,” tambah Melati.
Dia menuturkan, pelayanan Poli Anak juga memberikan pelayanan kasus stunting dan gizi buruk. Nantinya petugas poli akan melakukan assesment untuk mengetahui status gizi buruknya.
“Kami juga akan melakukan intervensi untuk menangani pasien tersebut. Nah Intervensi tersebut berupa pemberian pelayanan nutrisi dan medis, dan untuk nutrisi juga diintervensi seperti memberikan kalori untuk menangkal gizi buruk,” pungkasnya.
Sementara itu, Staf Klinik Laktasi dan Imunisasi RSUD Kota Tangerang, dr Dandi Utama Jaya, Sp A menambahkan, pihaknya juga membuka pelayanan laktasi dan imunisasi untuk menangani ibu hamil maupun bayi.
“Pelayanan ini dibuka masih belum setiap hari, karena pasiennya belum sebanyak klinik anak. Adapun pelayanannya termasuk mengedukasi. Misalnya, jika ada ibu yang tidak bisa menyusui, kami beri edukasinya,” katanya.
Harapannya, kata Dandi, ibu menyusui yang memiliki masalah menyusui bisa datang ke RSUD Kota Tangerang untuk konsultasi. “Dengan begitu juga keluarga yang memiliki anak balita dengan gangguan tumbuh kembang,” tuturnya. (adv)
