Sebenarnya jelas dia, komitmen Presiden Jokowi agar menggunakan produk lokal tidak perlu diragukan lagi.
Dalam setiap kegiatannya, Presiden Jokowi selalu mengkampanyekan pentingnya bangga dengan buatan dalam negeri.
“Presiden Jokowi selalu bilang cintailah barang produk dalam negeri, pakai Alkes buatan dalam negeri. Presiden kita ini juga benci buatan Luar negeri,” jelasnya.
Sayangnya, komitmen Presiden Jokowi ini tidak diikuti oleh pembantunya.
Justru beberapa menterinya bangga dengan produk impor.
“Kami minta Pak Jokowi, BPK dan KPK segera menyelamatkan uang negara ini. Jangan sampai menjadi ajang pesta pora para mafia Alkes ini,” tegasnya.
Ditempat yang sama, salah seorang orator, Sahala Pohan mengatakan, kebijakan Menkes yang pro impor Alkes membahayakan bagi masa depan industri nasional.
Untuk itu, harus dicegah sedini mungkin.
“Kami karyawan di PHK, Kami butuh makan, keluarga kami kelaparan dan nganggur. Dimana keadilan sebagai rakyat Indonesia,” jelasnya.
“Kami minta tolong Pak Presiden supaya kami dapat bekerja kembali dengan membeli produk dalam negeri,” pungkasnya. (bam/msb)