Sepanjang 6 putaran ISSOM, Avila memang tampil ciamik dan selalu meraih gelar juara di setiap seri. Hingga ia pun sudah ditetapkan sebagai juara nasional kelas 1500 ITCR Rising Star sejak putaran 5 dua pekan lalu. Tapi, baru di seri pamungkas, ia bisa mencatat kemenangan sempurna sejak sesi latihan resmi, kualifikasi hingga balapan akhir.
Di tiga sesi di akhir pekan yang dimulai pada latihan resmi Sabtu pagi (sedianya digelar Jumat, karena hujan, tertunda ke Sabtu pagi), Avila jadi yang tercepat sekaligus memperpanjang rekor pribadinya menjadi 1.53.09 detik, sementara kompetiter lain, hanya mencatat waktu 1.54 atau 1.55 sekian.
Kencangnya Honda Jazz Avila kembali ditunjukkan di sesi kualifikasi dengan menjadi yang tercepat. Di antara sejumlah pembalap tercepat, diambil 5 pembalap dengan waktu terbaik, untuk berebut superpole. Lima pembalap itu dilepas satu per satu. Dan, mahasiswa Universitas Indonesia jurusan Vokasi ini lagi-lagi menunjukkan tajinya dengan meraih superpole.
Di balapan Minggu sore, Avila kembali tak tertahan. Ia tampil sempurna tanpa terkejar. Sampai tiga kali safety car masuk, Avila tetap memimpin jauh di depan. Finis pertama, sekaligus resmi sebagai juara nasional kelas 1500 ITCR Rising Star 2021.